Kebutuhan ASI pada bayi

ASI (Air Susu Ibu) memang sangat dibutuhkan bagi bayi, dimana air susu ibu memiliki kemampuan untuk memberikan kebutuhan bayi agar tidak mudah terserang penyakit dan selain itu dipercaya mampu mengikat jalinan kebatinan antara ibu dan bayi. Namun mungkin akan sedikit berbeda bagi para ibu yang memiliki aktifitas setiap harinya, dimana waktu yang akan menjadi kendala bagi seorang ibu dalam memperhatikan sang buah hati dengan membedakan pekerjaan dan kewajiban seorang ibu, apakah anda salah satunya yang mengalami hal tersebut?

Memang kita ketahui bahwa ASI mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan bayi, lalu apa bedanya jika kita memberikan susu kaleng untuk bayi? Mungkin perlu anda ketahui bahwa kandungan susu yang ada dalam kemasan untuk bayi yang baru lahir akan memiliki efek tersendiri, hal tersebut dikarenakan kandungan zat kimia termasuk bahan pengawet akan mengganggu saluran pencernaan bayi, dan hal terburuk yang mungkin bisa terjadi adalah keracunan pada bayi, oleh karena itu beberapa para dokter pun selalu menganjurkan kepada setiap ibu menyusui agar bayi semenjak lahir hingga berumur 2 tahun harus selalu mengkonsumsi air susu ibu.

Dan tentunya bagi anda seorang ibu yang beraktifitas dalam bekerja sekarang bukanlah menjadi masalah dalam memberikan ASI kepada buah hati anda, karna sekarang anda bisa menyimpan ASI anda dengan cara memerasnya dan dimasukan didalam lemari pendingin, sehingga tetap bisa dikonsumsi oleh bayi. Cara tersebut memang banyak dilakukan oleh ibu bekerja pada saat ini, dan tentunya diharuskan dengan anjuran dokter. Lalu bagaimana cara peras ASI sehingga agar tetap awet dan bisa dikonsumsi untuk bayi? Perlu anda ketahui bahwa:

• ASI yang sudah diperas yang dimasukan kedalam freezer akan mampu bertahan selama 6 bulan.
• ASI yang diletakan didalam rak pendingin akan mampu bertahan selama 3 bulan.
• Dan ASI yang diletakan didalam udara terbuka akan mampu bertahan selama 6 jam.
  

Dalam melakukan proses memeras ASI tentunya harus anda siapkan wadah atau botol yang bersih, agar susu ibu tersebut tidak terjangkit oleh kuman dan bakteri. Dan dalam menyajikannya ASI yang telah dimasukan lemari pendingin, anda harus merendamnya terlebih dahulu didalam air hangat hingga ASI tersebut sesuai dengan suhu tubuh, barulah anda diperbolehkan memberikannya untuk bayi.

Dengan melakukan cara tersebut tentunya untuk anda yang aktif dalam bekerja tidak perlu khawatir dalam memberikan susu untuk bayi anda, karna hal tersebut tidak akan mengganggu aktifitas anda dalam bekerja, berikanlah yang terbaik untuk bayi anda.